Sunday, 17 February 2013

Saturday, 16 February 2013

Kembangkan Panas Bumi, Indonesia Memerlukan 3.000 Operator Terlatih dan 1.000 Orang Tenaga Ahli


Potensi energi panas bumi yang dimiliki Indonesia merupakan yang terbesar di dunia, diperkirakan tidak kurang 40% potensi energi panas bumi dunia ada di Indonesia, Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral untuk mengoptimalkan pengembangan panas bumi di Indonesia, diperlukan tenaga kerja yang siap pakai sekitar 3.000 orang operator terlatih dan 1.000 orang tenaga ahli (engineer). 

Pertamina Geothermal Energy (PGE) meluncurkan program investasi energi panas bumi terbesar di dunia sebesar 1000 MW


Pertamina Geothermal Energy (PGE) meluncurkan program investasi energi panas bumi terbesar di dunia sebesar 1000-megawatt dengan bantuan Pemerintah Selandia Baru dan Bank Dunia. Pemerintah Selandia Baru menyediakan dana hibah senilai USD 6,95 juta untuk bantuan teknis, sementara Bank Dunia menyediakan pendanaan senilai USD 300 juta untuk mengembangkan 150 megawatts untuk Sumatra dan Sulawesi, Senin (18/6/2012).

DITEMUKAN Cadangan Panas Bumi di Hululais


 PT Pertamina (Persero) melalui anak perusahaannya,  PT Pertamina Geothermal Energy (PGE), berhasil membuktikan cadangan panas bumi baru di lapangan Hululais, Bengkulu. Hal tersebut dibuktikan oleh keberhasilan pemboran sumur HLS C-1 dengan perkiraan kapasitas produksi sekitar 5 MWe. Proyek Hululais terletak di Kabupaten Lebong, Propinsi Bengkulu yang berjarak sekitar 180 km dari kota Bengkulu.

Turki Mulai Lirik Panas Bumi Indonesia


Potensi panas bumi Indonesia yang melimpah ruah terus menerus dilirik oleh negara -negara lain. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (MESDM) Jero Wacik mengatakan belum lama ini ada perusahaan dari Turki telah meneken perjanjian untuk pengembangan panas bumi. "Ada perusahaan dari Turki datang ke saya untuk melakukan pengembanganpanas bumi di Indonesia,"ujar dia dalam Konperensi Pers The 19th Conference of the Electric Power Supply Industry (CEPSI ) di Nusa Dua Bali Convention Centre, Senin, 15 Oktober 2012.

Panas Bumi Sebagai Solusi Energi Dunia


Sebagai negara yang sedang berkembang dan memiliki pertumbuhan ekonomi enam persen pertahun, Indonesia masih dihadapkan pada kendala rasio elektrifikasi yang baru mencapai 75,83 persen. Namun disisi lain, pemerintah harus mulai membatasi pembangunan pembangkit listrik dengan menggunakan bahan bakar minyak (BBM). Menghadapi kondisi ini, pengembangan tenaga listrik energi panas bumi merupakan solusi terbaik."Geothermal merupakan salah satu pemecah masalah persoalan energi nasional,"kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (MESDM), Jero Wacik. di


Energi Panas Bumi (Geothermal)


Energi Geo (Bumi) thermal (panas) berarti memanfaatkan panas dari dalam bumi. Inti planet kita sangat panas- estimasi saat ini adalah,500 celcius (9,932 F)- jadi tidak mengherankan jika tiga meter teratas permukaan bumi tetap konstan mendekati 10-16 Celcius (50-60 F) setiap tahun. Berkat berbagai macam proses geologi, pada beberapa tempat temperatur yang lebih tinggi dapat ditemukan di beberapa tempat.

Rencana Jerman Melakukan Investasi Di Sulawesi Utara


Potensi energi baru terbarukan (EBT) di Sulut menarik perhatian Jerman. Buktinya, secara khusus pemerintah Jerman mengutus Federal Minister for Economic Cooperation and Development Mr Dirk Niebel melihat pembangkit listrik dengan sumber EBT. Kamis (10/1) kemarin, Mr Niebel bersama sejumlah pengusaha dan pimpinan lembaga keuangan di Jerman berkunjung ke Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Lahendong 1 dan 2 di Uluindano, Tomohon. Hari ini rombongan akan melihat PLTS Bunaken.

Sejarah Panas Bumi di Indonesia


SEJARAH PANAS BUMI
 
Usulan JB Van Dijk pada tahun 1918 untuk memanfaatkan sumber energi panasbumi di daerah kawah Kamojang, Jawa Barat, merupakan titik awal sejarah perkembangan panasbumi di Indonesia. 

Secara kebetulan, peristiwa itu bersamaan waktu dengan awal pengusahaan panasbumi di dunia, yaitu di Larnderello, Italia, yang juga terjadi di tahun 1918. Bedanya, kalau di Indonesia masih sebatas usulan, di Italia pengusahaan telah menghasilkan uap alam yang dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik.

Tuesday, 5 February 2013

Ilmu yang berperan penting bagi geothermal

Nah,, seperti yang qt ketahui bahwa suatu ilmu tidak mungkin dapat berjalan sendiri tanpa adanya fondasi yang kuat atau ilmu-ilmu lain yang turut berperan dalam menguatkan argumen dari ilmu itu sendiri.
Saat ini saya akan membahas beberapa ilmu yang sangat berperan dan penting dalam ilmu geothermal (geotermal) atau panas bumi itu sendiri.

Tahapan Pengembangan Sumber Daya Geothermal


Tahap 1 :
Koleksi literature semua data yang tersedia saat ini. Laporan tentang rangkuman literature dan kesimpulan. Kunjungan ke lapangan oleh Geolog Senior dan manajer proyek. Pemetaan lokasi GPS wilayah-wilayah dan sumur-sumur air panas.

Tahap 2 :
Pengambilan contoh air dari sumur-sumur dan pengambilan contoh gas dari lubang-lubang dangkal. Pengumpulan contoh-contoh air dan evaluasi bagi masing-masing lapangan. Laporan Kimia dan Radon, CO2. Penilaian tentang hasil-hasil pengambilan contoh air dan gas. Evaluasi lapangan-lapangan dan prioritasi lapangan-lapangan.

Estimasi Panas Bumi


Estimasi potensi energi panas bumi ini didasarkan pada kajian ilmu geologi, geokimia, geofisika dan teknik reservoar.
Kajian geologi lebih ditekankan pada sistem, vulkanis, struktur geologi, umur batuan, jenis dan tipe batuan ubahan dalam kaitannya dengan sistem panas bumi.
Kajian geokimia ditekankan pada tipe dan tingkat maturasi air, asal mula air panas, model hidrologi dan sistem fluidanya.
Kajian geofisika menghasilkan parameter fisis batuan dan struktur bawah permukaan dari sistem panas bumi.
Kajian teknik reservoar menghasilkan fase teknik yang mendefinisikan klasifikasi cadangan termasuk sifat fisis batuan dan fluida serta permindahan fluida dari reservoar.
Dari keempat kajian tersebut diatas diperoleh potensi energi dan model sistem panas bumi.

Manifestasi Panas Bumi (Geothermal)


Fumarola             : Hembusan uap air (H2O) melalui lubang atau celah, umumnya di daerah vulkanik.


Lumpur Panas      : Jenis manifestasi panas bumi yang berupa kubangan lumpur dengan suhu lebih besar dari   suhu air setempat di permukaan

Monday, 4 February 2013

Kelebihan dan Kekurangan Geothermal


Adapun kelebihan energi geotermal dibandingkan dengan sumber energi lainnya ialah memberikan keuntungan ekonomi secara local,dapat dikontrol secara jarak jauh, dapat mengurangi polusi dari penggunaan bahan bakar fosil energi geotermal yang bersih, bahkan terbersih jika dibandingkan minyak bumi, batubara, dan nuklir. Hal ini dikarenakan emisi pembangkit geotermal sangatlah rendah, dan bahkan secara teoritis emisinya sama dengan nol. Walaupun begitu, energi geotermal tetap mempunyai kekurangan yaitu biaya instalasi awalnya yang sangat mahal. 

Energi Panas Bumi Ramah Lingkungan


Energi panas bumi merupakan energi yang ramah lingkungan karena fluida panas bumi setelah energi panas diubah menjadi energi listrik, fluida dikembalikan ke bawah permukaan (reservoir) melalui sumur injeksi. Penginjeksian air kedalam reservoir merupakan suatu keharusan untuk menjaga keseimbangan masa sehingga memperlambat penurunan tekanan reservoir dan mencegah terjadinya subsidence. Penginjeksian kembali fluida panas bumi setelah fluida tersebut dimanfaatkan untuk pembangkit listrik, serta adanya recharge (rembesan) air permukaan, menjadikan energi panas bumi sebagai energi yang berkelanjutan (sustainable energy).


ESDM : "Penggunaan Geothermal Meningkat 10 Kali Pada 2050"


JAKARTA - Sebuah laporan yang diluncurkan International Energy Agency (IEA) menunjukkan bahwa  potensi peningkatan penggunaan energi panas bumi (geothermal) untuk pembangkit maupun pemanas mencapai setidaknya sepuluh kali lipat pada 2050 nanti.

Laporan Technology Roadmap: Geothermal Heat and Power, yang diluncurkan 14 Juni 2011 pada  konferensi tahunan EURELECTRIC di Stockholm, Swedia,  memaparkan bahwa melalui upaya pengembangan sumber daya panas bumi yang belum dimanfaatkan dan teknologi baru, penggunaan energi panas bumi dapat mencapai sekitar 3,5% dari produksi listrik global dan 3,9% energi untuk pemanas pada tahun 2050. Peningkatan yang cukup signifikan dari angka saat ini yang hanya mencapai 0,3% dan 0,2% untuk masing-masing.

Menteri ESDM:"Pengembangan Panas Bumi Bukan Lagi Try and Error"

JAKARTA. Dalam kunjungan kerja ke PLTP Kamojang, Garut, Jawa Barat, Menteri ESDM kembali menegaskan bahwa pengembangan panas bumi di Indonesia merupakan suatu keharusan dan pemanfaatannya harus dioptimalkan. Indonesia merupakan Negara dengan potensi panas bumi terbesar didunia (35% total panas bumi dunia).

Energi Alternatif


Energi Alternatif disebut juga energi pengganti. Energi alternatif sangat dibutuhkan untuk mengganti energi yang biasa dipakai selama ini yaitu energi yang berasal dari fosil.

Energi fosil adalah energi yang berasal dari sisa-sisa hewan yang sudah mati tertimbun di dalam tanah berjuta-juta tahun yang lalu. Contoh energi fosil adalah: bensin, solar, kerosin, minyak tanah

10 Energi Yang Dapat Diperbaharui dan Menyelamatkan Bumi


Energi merupakan kebutuhan tak terelakkan di saat kita ingin perkembangan yang begitu pesat. Banyak fenomena alami berkontribusi untuk memproduksi energi tanpa harus merusak lingkungan.

Mereka disebut sumber energi terbarukan dan mereka membantu untuk menghindari pencemaran, baik di lokasi perkotaan dan atau di lokasi terpencil baik dalam sekala besar atau kecil. Mereka membentuk semacam siklus tanpa dikurangi dari setiap sumber daya untuk menghasilkan energi.

Sunday, 3 February 2013

Teori Tektonik Lempeng

Hipotesa sains tentang adanya pergerakan lempeng bumi dicetuskan oleh ilmuwan Jerman bernama Alfred Wegener pada tahun 1915. Namun tiga abad sebelumnya, yaitu pada akhir abad ke-15, seorang cartographer berkebangsaan Belanda, Abraham Ortelius pernah membuat gambar kartun yang memperlihatkan kecocokan antara tepi-tepi daratan Amerika Utara dan Amerika Selatan dengan Eropa dan Afrika. Ia beranggapan bahwa daratan-daratan itu menjadi terpisah karena gempa bumi dan banjir. Tapi patut disayangkan, saya belum menemukan gambar kartun-nya Abraham Ortelius. Sementara Gambar 1.1 memperlihatkan penyatuan daratan dunia karya cartographer lainnya yaitu Antonio Snider Pelligrini yang dibuat pada tahun 1858.
Wegener menyebut ide hipotesanya dengan sebutan continental drift (pergerakan benua). Ia beranggapan bahwa 200 juta tahun yang lalu seluruh benua di bumi ini pernah bersatu dalam sebuah daratan supercontinent yang sangat besar sekali yang disebut Pangea1. Kata Pangaea berasal dari bahasa yunani yang artinya satu bumi2. Pangaea mulai terpecah sejak 200 juta tahun yang lalu dan terus bergerak perlahan lahan sampai dengan hari ini, sebagaimana yang diperlihatkan pada Gambar 1.2. Untuk mendukung hipotesa tersebut, Wegener berusaha mengumpulkan contoh-contoh batuan dan fosil dari benua yang telah terpisah pisah itu kemudian mencocokkannya.


Gambar 1.1: Kartun perubahan bentuk muka bumi. Kiri: sebelum berpisah. Kanan: setelah berpisah

Keunggulan Energi Panas Bumi dari Energi Lain


Energi panas bumi dapat menyediakan sumber tenaga yang bersih dan terbarukan serta
dapat memberikan keuntungan yang signifikan. Emisi energi panas bumi tak mengandung
polutan kimiawi atau tak mengeluarkan limbah dan hanya mengandung sebagian besar
air yang diinjeksikan kembali kedalam bumi. Energi panas bumi adalah sumber tenaga
yang andal yang dapat mengurangi kebutuhan impor bahan bakar fosil. Panas bumi juga
dapat terbarukan karena praktis sumber panas alami dari dalam bumi tidak ada batasnya.
Beberapa keunggulan sumber energi panas bumi adalah:
• Menyediakan tenaga listrik yang andal dengan pembangkit yang tidak memakan
tempat
• Terbarui dan berkesinambungan
• Memberikan tenaga beban dasar yang konstan
• Dapat meng”conserve” bahan bakar fosil
• Memberikan keuntungan ekonomi secara lokal
• Dapat dikontrol secara jarak jauh
• Dapat mengurangi polusi dari penggunaan bahan bakar fosil

Teknik mencari sumber panas bumi


Seperti halnya pencarian bahan tambang yang lain, untuk sampai kepada tahap produksi
perlu dilakukan survei atau eksplorasi. Cara untuk memperoleh sumber panas bumi
adalah dengan eksplorasi yang harus dilakukan dalam beberapa tahap. Tahapan survei
eksplorasi sumber panas bumi adalah seperti berikut:
1. Survei pendahuluan dengan interpretasi dan analisa foto udara dan citra satelit
2. Kajian kegunungapian atau studi volkanologi
3. Pemetaan geologi dan strutur geologi
4. Survei geokimia
5. Survei geofisika
6. Pemboran eksplorasi
Faktor penting yang sangat mempengaruhi keberhasilan produksi tenaga listrik dari
energi panas bumi adalah besarnya gradien geotermal serta besarnya panas yang
dihasilkan. Semakin besar gradien geotermal maka akan semakin dangkal sumur
produksi yang dibutuhkan. Semakin tinggi temperatur yang dapat ditangkap sampai ke
permukaan akan semakin mengurangi beaya produksi di permukaan.
Selain temperatur, faktor-faktor lain yang biasanya dipertimbangkan dalam memutuskan
apakah suatu sumberdaya panas bumi layak untuk dimanfaatkan sebagai pembangkit
listrik adalah sebagai berikut:
• Mempunyai kandungan panas atau cadangan yang besar sehingga mampu
memproduksi uap untuk jangka waktu yang cukup lama, yaitu sekitar 25-30 tahun.
• Menghasilkan fluida yang mempunyai pH hampir netral agar laju korosinya relatif
rendah, sehingga fasilitas produksi tidak cepat terkorosi.
• Kedalaman reservoir tidak terlalu besar, biasanya tidak lebih dari 300 m di bawah
permukaan tanah.
• Berada di daerah yang relatif tidak sulit dicapai.

Bagaimana Merubah Panas Bumi Menjadi Tenaga Listrik?


Air dan uap panas yang keluar ke permukaan bumi dapat dimanfaatkan secara langsung
sebagai pemanas. Selain bermanfaat sebagai pemanas, panas bumi dapat dimanfaatkan
sebagai tenaga pembangkit listrik. Air panas alami bila bercampur dengan udara akan
menimbulkan uap panas (steam). Air panas dan uap inilah yang kemudian dimanfaatkan
sebagai sumber pembangkit tenaga listrik. Agar panas bumi dapat dikonversi menjadi
energi listrik maka diperlukan pembangkit (power plants).

Gradien Geothermal


Secara universal, setiap penurunan 1 km kedalaman ke perut bumi temperatur naik
sebesar 25 - 30ºC. Atau setiap kedalaman bertambah 100 meter temperatur naik sekitar
2,5 sampai 3ºC. Jadi semakin jauh ke dalam perut bumi suhu batuan akan makin tinggi.
Bila suhu di permukaan bumi adalah 27ºC maka untuk kedalaman 100 meter suhu bisa
mencapai sekitar 29,5ºC. Untuk kedalaman 1 km suhu batuan dapat mencapai 52-60ºC.
Pertambahan panas tersebut dikenal sebagai gradien geotermal. Untuk tempat-tempat
tertentu di sekitar daerah volkanik gradien geotermal dapat lebih besar lagi. Variasinya 1 -
25°C / 100m.

Definisi Geothermal



Secara singkat geothermal didefinisikan sebagai panas yang berasal dari dalam bumi.
Sedangkan energi panas bumi adalah energi yang ditimbulkan oleh panas tersebut.

Pembentukan Energi Panas Bumi



Panas bumi adalah sumber energi panas yang terkandung di dalam air panas, uap air, dan batuan bersama mineral ikutan dan gas lainnya yang secara genetik semuanya tidak dapat dipisahkan dalam suatu sistem panas bumi dan untuk pemanfataannya diperlukan proses penambangan . Panas bumi adalah sumber daya alam yang dapat diperbarui, berpotensi besar serta sebagai salah satu sumber energi pilihan dalam keanekaragaman energi. Panas bumi merupakan sumber energi panas yang terbentuk secara alami di bawah permukaan bumi. Sumber energi tersebut berasal dari pemanasan batuan dan air bersama unsur-unsur lain yang dikandung panas bumi yang tersimpan di dalam kerak bumi.

Geothermal di New Zealand


New Zealand, yang diberkahi dengan kekayaan geothermal adalah pelopor dalam pengembangan pembangkit listrik geothermal berskala besar sejak 1950-an. Sekarang New Zealand menggabungkan pengalamannya dengan penelitian dan inovasi terbaru untuk memanfaatkan potensi geothermal dengan biaya bersaing dan berkesinambungan bukan hanya di New Zealand tapi juga ke wilayah lain.

Awal Penggunaan Panas Bumi


Sebelum orang Eropa tiba, Māori digunakan air panas untuk pemanasan, memasak dan menjaga makanan, dan untuk sifat mereka obat dan terapi. Ini menggunakan tradisional tidak mempengaruhi atau memodifikasi fitur sangat panas bumi.
Pemukim Eropa segera menemukan pesona indah dan manfaat penyembuhan dari mata air panas, dan mandi spa menjadi dasar dari industri pariwisata berkembang pesat. Bathhouses dan pusat pengobatan didirikan di Rotorua dari sekitar 1870. Antara 1891 dan 1904 jumlah pemandian spa diambil setiap tahun oleh pengunjung meningkat dari 10.000 sampai 100.000. Pada awalnya permintaan ini dapat dipenuhi oleh mata air alam, tetapi sumur dangkal akhirnya harus dibor untuk meningkatkan pasokan air panas. 

Prospek Panas Bumi di Indonesia


Sebelum membahas lebih lanjut mengenai prospek energi panas bumi di Indonesia, ada baiknya kalau melihat pemanfaatan energi panas bumi di negara lain sebagai upaya pemenuhan kebutuhan energinya. Berdasarkan beberapa acuan dapat dilihat pemanfaatan energi panas bumi di beberapa negara seperti tampak pada Tabel 2.
Tabel 2 Pemanfaatan dan perkembangan energi panas bumi di berbagai negara
Negara
1976 (MW)
1980 (MW)
1985 (MW)
2000 (MW)
Amerika Serikat 
Italia 
Filipina 
Jepang 
Selandai Baru 
Meksiko 
Islandia 
Rusia 
Turki 
China 
Indonesia 
Argentina 
Kanada 
Spanyol
522 
421 

68 
192 
78,5 
2,5 

0,5 




-
908 
455 
443 
218 
203 
218 
64 
5,7 
0,5 

2,3 


-
3.500 
800 
1.726 
6.900 
282 
1.000 
150 

400 
50 
32,3 
20 
10 
25
30.000 

4.000 
48.000 
352 
10.000 
500 

1.000 
200 
3.500 


200
Jumlah
1.288,5
2.520,5
14.895,3
97.752

Energi Panas Bumi di Indonesia


1. Energi panas bumi "uap basah"

Pemanfaatan energi panas bumi yang ideal adalah bila panas bumi yang keluar dari perut bumi berupa uap kering, sehingga dapat digunakan langsung untuk menggerakkan turbin generator listrik. Namun uap kering yang demikian ini jarang ditemukan termasuk di Indonesia dan pada umumnya uap yang keluar berupa uap basah yang mengandung sejumlah air yang harus dipisahkan terlebih dulu sebelum digunakan untuk menggerakkan turbin.

Deskripsi Panas Bumi


Panas bumi adalah anugerah alam yang merupakan sisa-sisa panas dari hasil reaksi nuklir yang pernah terjadi pada awal mula terbentuknya bumi dan alam semesta ini. Reaksi nuklir yang masih terjadi secara alamiah di alam semesta pada saat ini adalah reaksi fusi nuklir yang terjadi di matahari dan juga di bintang-bintang yang tersebar di jagat raya. Reaksi fusi nuklir alami tersebut menghasilkan panas berorde jutaan derajat Celcius. Permukaan bumi pada mulanya juga memiliki panas yang sangat dahsyat, namun dengan berjalannya waktu (dalam orde milyard tahun) suhu permukaan bumi mulai menurun dan akhirnya tinggal perut bumi saja yang masih panas berupa magma dan inilah yang menjadi sumber energi panas bumi.